Perbedaan Aqiqah dan Qurban

Perbedaan Aqiqah dan Qurban

Juni 12, 2022 0 By cahaya

Sobat cahaya, dalam Islam dikenal istilah aqiqah dan qurban, keduanya sama-sama mensyaratkan menyembelih hewan. Namun ada perbedaan aqiqah dan qurban yang perlu sobat ketahui. Cahya akan coba berikan beberapa hal yang membedakan aqiqah dan qurban dalam artikel kali ini.

Pengertian Aqiqah

Aqiqah merupakan proses menyembelih hewan ternak sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah karena telah dikaruniai seorang anak. Kedatangan buah hati merupakan karunia yang paling ditunggu setiap pasangan yang sudah menikah, dan aqiqah merupakan bentuk rasa syukur atas kemurahan hati Sang Pencipta yang telah menghadirkan buah hati ke tengah keluarga.

Hukum Aqiqah

Banyak orang bertanya apa hukum melaksanakan aqiqah, sebagian besar ulama berpendapat bahwa hukum aqiqah adalah sunnah muakad, yakni sunnah yang sangat disarankan untuk dilaksanakan. Pendapat ini menggunakan hadits riwayat Tirmidzi sebagai berikut “Seorang anak tergadai dengan aqiqah yang harus disembelih pada hari ketujuh, diberi nama, dan dicukur rambutnya,”

Namun beberapa ulama Mahzab Zahiriah menghukumi aqiqah ini wajib dengan melandaskan pada hadits riwayat Abu Dawud “Setiap anak (yang lahir) itu digadaikan dengan aqiqahnya, disembelihkan aqiqah baginya pada hari ketujuh, dicukur rambutnya, dan diberi nama,”

sementara itu para ulama pengikut mahzab Hanafi menyebut aqiqah bersifat sukarela, bukan merupakan bagian wajib dan sunnah. Landasan ulama mahzab ini adalah Aku tidak suka sembelih-sembelihan (akikah). Akan tetapi, barang siapa dianugerahi seorang anak, lalu dia hendak menyembelih hewan untuk anaknya itu, dia dipersilakan melakukannya (HR al-Baihaki).

Namun meski berbeda pandangan mengenai hukum aqiqah semua ulama sepakat bahwa menyembelih hewan untuk aqiqoh merupakan wujud rasa syukur orang tua atas kelahiran anak.

Pengertian Qurban

Qurban merupakan sebuah ibadah menyembelih hewan ternaik yang merupakan bagian dari syiar islam yang disyariatkan dalam Al Qur’an. Qurban merupakan bentuk penghormatan umat muslim terhadap kesungguhan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail a.s dalam memenuhi perintah Allah.

Terkait  Tips Memilih Hewan Kurban Bebas PMK

perbedaan aqiqah dan qurban

Menyembelih qurban bukan ditujukan untuk memuja Allah, tetapi sebagai bentuk rasa syukur manusia untuk berbagi dengan sesama dalam bentuk mengorbankan hartanya yang kemudian dibagikan kepada fakir miskin dan masyarakat sekitar.

Baca Juga Tips Memilih Hewan Kurban Bebas PMK

Hukum Qurban

Dilansir dari NU Online, hukum qurban adalah sunnah ‘ain bagi yang tidak memilik keluarga, sementara untuk yang memiliki keluarga hukumnya adalah sunnah kifayah. Qurban disebutkan dalam surat Al Hajj ayat 37 yang berbunyi sesungguhnya telah disyariatkan bagi kalian menyembelih hewan-hewan ternak itu sebagai kurban agar kalian menyebut nama-Nya saat menyembelihnya

Penyembelihan hewan qurban sendiri dilaksanakan pada bulan Dzulhijjah bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha, sehingga banyak orang yang menyebutnya sebagai Hari Raya Kurban.

Perbedaan Aqiqah dan Qurban

Dari penjelasan di atas, Aqiqah dan Qurban merupakan bentuk rasa syukur manusia kepada sang pencipta namun terdapat beberapa perbedaan antara aqiqah dan qurban.

  1. Aqiqah ditujukan sebagai rasa syukur atas kelahiran seorang anak, sementara qurban sebagai rasa syukur atas karunia Allah yang dinikmati seseorang
  2. Aqiqah dilaksanakan mulai dari usia 7 hari anak, bahkan beberapa dilaksanakan setelah dewasa. Qurban disembelih pada hari raya Idul Adha
  3. Dasar hukum aqiqah berdasarkan hadits nabi, sementara qurban merupakan bagian syiar yang disebutkan dalam Al Qur’an

Nah demikian beberapa perbedaan aqiqah dan qurban, semoga dapat memberikan gambaran kepada sobat cahaya. Wallahualam bishawab.