Indonesia, sedang Mengikuti Pameran Halal Tahunan di Istanbul, Turki. Seperti Apa Kemeriahannya?
Desember 6, 2022Indonesia, tidak hanya berkiprah di negaranya saja, tetapi juga negara lain, salah satunya Istanbul, Turki. Banyak program dan hal yang diusung untuk mengeksistensikan identitas diri dari Indonesia itu sendiri ke kancah internasional. Salah satunya, ikut program Pameran Halal Tahunan terbesar dunia.
Hal tersebut, bisa dilihat dalam “the 9th OIC Halal Expo 2022” di Istanbul. Pameran ini, lebih ke produk halal, mulai dari 24–27 November 2022. Keikutsertaan Indonesia alan program ini, sudah kedua kalinya, hasil dari kerjasama KBRI Ankara, KJRI Istanbul, dan Kementerian Perdagangan RI.
Seperti apa keseruanya? Simak langsung di bawah ini!
Keikutsertaan Provinsi di Indonesia
Jangan salah, Indonesia mengikutkan 34 entitas peserta yang terdiri dari pelaku usaha dan Pemerintah Daerah, meliputi dari wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta, Lampung, Sumatera Utara dan Banyumas, dengan produk masing-masing.
Dengan diberikan area seluas 323 m2 ini, maka Indonesia bisa memanfaatkannya secara leluasa. Perusahaan yang juga ikut hadir, diantaranya PT. Kalbe Farma, PT. Roda Mas Inti (Sasa), PT. MMM Plastics, dan Manajemen Qolbu.
Produk andalan yang dihadirkan, dalam pameran Indonesia, diantaranya fesyen muslim, produk pembersih, produk packaging, obat-obatan herbal, makanan, produk pertanian/perkebunan, dan rempah. Turut hadir juga, LPPOM MUI sebagai badan regulator halal Indonesia.
Terdapat Forum Bisnis
Di event tersebut, juga ada forum bisnis yang mana sebagai sarana dalam melakukan B-to-B dengan pelaku usaha dan bertemu dengan Asosiasi pengusaha Turki, bagi para eksibitor. Yang hadir dalam acara tersebut adalah Dubes RI untuk Turki, Direktur Merry Maryati, dan Presiden IHSIAD Turki, Nurullah S.
Kita ketahui, bahwa Indonesia dan Turki sudah menjadi negara penganut Islam dominan yang sudah lama. Selain itu, kedua negara tersebut secara historis, juga sudah ada hubungan sejak zaman dulu. Sehingga dari situ, kerja sama semakin ditingkatkan agar terciptanya kualitas yang semakin bagus.
Anggap saja, ini sebagai dasar untuk meningkatkan segi ekonomi di antara kedua negara. Indonesia perlu memanfaatkan produk halal yang dipunya, untuk ceruk pasar. Di Asia Tenggara sendiri, Indonesia masih tertinggal dari Thailand maupun Malaysia.
Kerja Sama Produk
Kerja sama produk, antara Indonesia dengan Turki adalah Nutella. Produk tersebut, memiliki kandungan cokelat dan minyak sawit dari Indonesia. Sedangkan, untuk bahan hazelnut-nya dari Turki. Hal tersebut, didukung oleh perjanjian yang sudah berlangsung, yaitu IT-CEPA.
OIC Halal Expo dan World Halal Summit diadakan setiap tahun. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Islamic Centre for Development of Trade (ICDT) dan the Standards and Metrology Institute for Islamic Countries (SMIIC). Di tahun kemarin, pameran diikuti 354 exhibitors dari 32 negara.
Dikunjungi sekitar 31.067 orang dari kalangan bisnis berbagai negara. Tahun ini, pameran mengambil tema “For a Sustainable Trade: Explore All the Aspects of the Growing Global Halal Industry“, dalam konteks situasi pasca pandemi Covid-19 yang memasuki krisis pangan dan energi di negara terdampak.
Mendorong Indonesia jadi Global Hub Pasar
Pemerintah Indonesia sendiri, melalui sejumlah stakeholders yang ada dalam pengembangan industri halal, terus mendorong Indonesia menjadi global hub untuk pasar. Kemudian, industri dan ekosistem halal yang dicanangkan tahun 2024 diharapkan bisa terwujud.
Terdapat lima strategi nasional pengembangan industri halal, yang mencakup pengembangan Global Halal Hub, regulasi dan riset, strategi preferensi halal melalui sejumlah pendekatan, industrialisasi halal, dan upgrade UMKM menjadi pemain global industri halal.
Di beberapa peserta pameran paviliun Indonesia, mencatatkan ada potensi transaksi hingga senilai US$ 1,9 juta atau Rp 29,87 miliar. Transaksi tersebut, untuk pembelian berbagai produk Indonesia seperti gula kelapa, bumbu-bumbuan, dan seasoning, packaging, suplemen herbal, dan produk fesyen.
Jadi, semoga dengan kerja sama halal tersebut, berupa Pameran Halal yang dilakukan setiap tahun di Turki membawa berkah dan keuntungan bagi perekonomian di Indonesia.
